A.
Latar Belakang
Apa alasan mereka mencari
rempah-rempah? Jadi dulu, di Laut Tengah terdapat perdagangan yang sangat
ramai. Tapi itu semua berubah sejak negara api menyerang *eh. Bukan, maksudnya
itu semua berubah sejak terjadinya Perang Salib (1096-1291). Agar lebih paham,
silakan kunjungi: http://kisahabat.blogspot.co.id/2016/04/perang-salib.html ;p
B.
Faktor-faktor yang mendukung terjadinya Penjelajahan
Samudra
a.
Semangat reconguesta, adalah semangat pembalasan
terhadap kekuasaan Islam tidak peduli dimana pun dijumpainya, sebagai tindak
lanjut dari Perang Salib.
b.
Semangat gospel, yaitu semangat untuk
menyebarkan agama Nasrani.
c.
Semangat glory, yaitu semangat memperoleh
kejayaan atau daerah jajahan.
d.
Semangat gold, yaitu semangat untuk mencari
kekayaan/emas.
e.
Perkembangan teknologi maritime, yang
memungkinkan untuk berlayar dan berdagan lebih luas, termasuk menyebrangi
Samudra Atlantik.
f.
Sarana pendukung berupa kompas, teropong, mesiu,
dan peta yang menunjukkan garis pantai, terusan, dan pelabuhan secara akurat.
g.
Buku Imago Mundi, yang menceritakan perjalanan
Marco Polo.
h.
Penemuan Copernicus yang didukung oleh Galileo,
menyatakan bahwa bumi itu bulat. Matahari merupakan pusat dari seluruh benda
antariksa dimana benda-benda itu beredar mengelilingi matahari (teori
Heliosentris).
Negara-negara yang ikut serta dalam Penjelajahan Samudra antara lain
Portugis dan Spanyol, diikuti dengan Inggris, Belanda, Prancis, Denmark, dan
lainnya. Nah agar Portugis dan Spanyol tidak saling bersaing, maka dibuatlah
Perjanjian Tordesillas pada tanggal 7 Juni 1494. Isi dari perjanjian tersebut
adalah Paus membagi daerah kekuasaan di dunia non-Kristiani menjadi 2 bagian
dengan batas garis demarkasi/khayal yang membentang dari kutub Utara sampai
kutub Selatan. Terbentuklah daerah sebelah Timur dari garis khayal, yaitu
wilayah kekuasaan Portugis. Sedangkan daerah sebelah Barat garis khayal adalah
jalur Spanyol.
Bangsa Portugis adalah pelopor berlayar mencari sumber rempah-remah.
Bahkan Pangeran Henry Mualim (Henry Navigator) memberikan hak-hak istimewa
keluarga-keluarga pedagang sukses dari Italia, Spanyol, dan Prancis. Tujuannya agar mereka bersedia berdagang dan
tinggal di ibukota Portugis.
C.
Penjelajah dari Portugis
1)
Bartholomeu Dias
2)
Vasco da Gama
3)
Alfonso d’ Albuquerque
D.
Penjelajah dari Spanyol (berlayar ke dunia
Timur)
1)
Cristopher Columbus
2)
Ferdinand Magelhaens (Magellan)
E.
Penjelajah dari Inggris
1)
Sir Francis Drake
2)
Pilgrim Fathers
3)
Sir James Lancester dan George Raymond
4)
Sir Henry Middleton
5)
William Dampier
6)
James Cook
F.
Penjelajah dari Belanda
1)
Barentz
2)
Cornelis de Houtman
3)
Abel Tasman
G.
Kesimpulan
Sejak abad ke-13 memang
rempah-rempah adalah objek dagang yang sangat menguntungkan. Karena inilah
bangsa Eropa bersemangat untuk mencari sumbernya, apalagi mereka juga memiliki
jiwa penjelajah. Selain itu penyebab Bangsa Portugis dan Spanyol berani
menjelajah jauh meninggalkan Eropa adalah dengan yakinnya mereka bahwa diluar
sana pasti ada yang seagama dengan mereka, Prestor John (kerajaan dan
penduduknya yang beragama Kristen).
Awalnya tujuan bangsa Eropa
datang ke Indonesia memang hanya untuk membeli rempah-rempah. Tetapi karena
mereka juga sangat membutuhkannya, lama-kelamaan mereka jadi mengakui bahwa
daerah-daerah yang telah mereka datangi adalah daerah kekuasaannya. Di
daerah-daerah tersebut, bangsa Eropa berusaha memonopoli perdagangan
rempah-rempah agar hanya merekalah yang menjadi konsumennya. Dengan begitu,
harga bahan-bahan ini pun sangat ditentukan oleh mereka. Selain itu, mereka
juga mengeruk kekayaan alam sebanyak mungkin. Untuk memeroleh hak monopoli
perdagangan tersebut, tak jarang bangsa Eropa melakukan pemaksaan.
Emang sih pembahasan kali ini berat, tapi semoga kalian mengerti. Sampai jumpa di pertemuan sejarah selanjutnya '^')/
Sumber:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar